Reverse Osmosis (RO)

Banyak cara untuk mengolah air asin menjadi air tawar, proses ini kita kenal dengan sebutan desalinasi. Contoh proses desalinasi yang berkembang saat ini adalah dengan Teknologi Distilasi, Pembekuan, Pertukaran ion, Penguapan sinar matahari, dan Teknologi Membran.

Teknologi terakhir yang saya sebutkan (membran) adalah teknologi yang cukup banyak digunakan, contoh teknologi membran adalah electrodialisis dan reverse osmosis. Dari dua teknologi membran tersebut reverse osmosis yang paling sering dipakai saat ini. Reverse Osmosis adalah salah satu teknologi pengolahan air asin menjadi air tawar yang paling sering digunakan untuk memenuhi kebutuhan air minum pada daerah rawa seperti di Kalimantan dan Sumatera.

Pada tahun 1748, Ilmuwan Perancis  Abbe Nollett, menemukan peristiwa osmosis yang alami. Proses ini terjadi ketika aliran cairan melalui suatu membran semi-permeable ke larutan konsentrat yang kemudian airnya menjadi tawar. Lebih dari 200 tahun kemudian, peristiwa ini telah dikenali sebagai cara untuk mengolah air asin, air payau, atau air yang berwarna.

Cara Kerja Reverse Osmosis

Daya penggerak di belakang reverse osmosis memberikan tekanan hidrostatik yang berbeda. Tanpa adanya pengaruh dari tekanan luar, air asin seperti yang terlihat pada gambar akan menerobos membran untuk menetralkan/menawarkan air yang mengandung  garam melalui  proses osmosis. Perbedaan pada permukaan air dalam kaitan dengan perpindahan ini disebut dengan osmotic pressure head, dan tekanan hidrostatik yang menyebabkan kenaikan pada permukaan air adalah osmotic pressure. Dalam beberapa kasus air laut yang  mempunyai kandungan garam tinggi, tekanan osmosis dapat menjadi sebesar  1000 psi.

Tahapan Pemurnian RO System

a. Catridge/sedimen 5 mikron/1 mikron yang berfungsi :

Menyaring kotoran yang lebih besar dari mikron dan 1 kiron seperti karat, pasir, lumpur,bahan mikron dan kapur

b.Karbon aktif berbentuk butiran yang berfungsi :

Menyaring bahan-bahan organik seperti:bau, rasa, klorin, bahan pencuci ( deterjen ) dan baja kimia.

c. Carbon Blok Aktif 10 Mikron

Yang berfungsi :

Menyaring bahan organik seperti : Bau, rasa klorin, bahan pencuci (deterjen) dengan daya saring lebih tinggi

d. Membran Reverse Osmosis (RO)

Yang berfungsi :

Menyaring karbon, bakteri, virus, racun, logam berat seperti Arsenik, cadmium, raksa, ion logam dan lain lain. Pada tahap inilah ion air dipisahkan dari air kotor sehingga menghasilkan air murni

e. Bio Energi

yang berfungsi :

Meningkatkan ph, memecah cluster melekul kedalam air.

f. Karbon Teraktif kualitas tinggi ( post- Carbon )

Yang berfungsi :

Menyerap bahan organik, menjamin kualitas/rasa air, mengembalikan rasa.

Kami menawarkan produk Reverse Osmosis yang dapat diaplikasikan untuk keperluan rumah tangga, dengan beberapa kapasitas, yaitu :

1. Type J RO-8, kapasitas 8 galon per hari

2. Type J RO-50, Kapasitas 50 galon per hari

3. Type J RO-150, Kapasitas 150 galon per hari

4. Type J RO-400, Kapasitas 400 galon per hari

Barang siap diantar ke seluruh wilayah di Indonesia

3 responses to “Reverse Osmosis (RO)

  1. Salam,
    Mohon info harga alat ini? Dimana lokasinya?
    Trims,
    Sis

  2. JAYA RO – 8 — Harga Rp. 4,800,000
    JAYA RO – 50 — Harga Rp. 7,700,000
    JAYA RO – 150 — Harga Rp. 32,000,000
    JAYA RO – 400 — Harga Rp. 54,000,000

    Harga kirim bisa dinegosiasikan.

  3. pesen unit RO Air payau. mksih.
    aris 085333583052.
    ditunggu.

Leave a comment